KAJIAN KEANDALAN KULONG RETENSI KACANG PEDANG SEBAGAI PENGENDALI BANJIR KOTA PANGKALPINANG

  • Mega Tresnanda Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil , Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung
  • Fadillah Sabri Staf Pengajar Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung
  • Donny Fransiskus Manalu Staf Pengajar Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung

Abstract

Sebagai daerah hilir dari DAS Baturusa dengan pusat kota berbentuk cekungan, salah satu hal yang bisa dilakukan Kota Pangkalpinang dalam upaya pengendalian banjir adalah melakukan pengaturan debit banjir dengan kulong retensi. Namun pada banjir Februari 2016 lalu, Kulong Retensi Kacang Pedang Kota Pangkalpinang meluap. Oleh karena itu perlu dilakukan kajian terhadap keandalan Kulong Retensi Kacang Pedang sebagai pengendali banjir.

Analisis dilakukan pada wilayah kajian Sub Sub DAS Rangkui. Tahapan analisis yaitu analisis debit banjir, analisis penelusuran aliran, analisis keandalan kulong, dan analisis pengendalian banjir. Analisis debit banjir HSS Gama I menggunakan data hujan Februari 2016 dan hujan rancangan Distribusi Probabilitas Log Normal kala ulang 2, 5, 10, 25, serta 50 tahun. Analisis penelusuran aliran digunakan untuk mengetahui debit outflow. Analisis keandalan dilakukan dengan membandingkan volume tampungan akhir terhadap volume tampungan maksimum kulong. Analisis pengendalian yang dilakukan berupa penambahan Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan normalisasi kulong.

Hasil analisis kondisi eksisting dengan volume tampungan 1.173.330 m3 menunjukkan bahwa Kulong Retensi Kacang Pedang andal untuk menampung volume aliran banjir kala ulang 2 tahun, 5 tahun, 10 tahun, dan banjir 8 Februari 2016. Namun, pada kala ulang 25 tahun keandalan 92,68%; kala ulang 50 tahun keandalan  83,87%; dan banjir 9 Februari 2016 keandalan 82,54%. Setelah dilakukan normalisasi kulong dengan pengerukan sedalam 2,222 m dari elevasi rata-rata eksisting 5,843 m sampai rata-rata elevasi 3,621 m maka diperoleh volume tampungan menjadi 1.800.005 m3. Pada kondisi pengendalian ini Kulong Retensi Kacang Pedang mampu menampung seluruh volume aliran banjir rancangan dan volume banjir Februari 2016.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anonim, 2012, Buku Putih Sanitasi (BPS) Kota Pangkalpinang, Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP), (online), http://ppsp.nawasis.info/dokumen/perencanaan/sanitasi/pokja/bp/kota.pangkalpinang, diakses 16 Maret 2017.

Anonim, 2010, Tata Cara Pembuatan Kolam Retensi dan Polder (NSPM). Departemen Pekerjaan Umum – Direktorat Jenderal Cipta Karya – Satuan Kerja Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), 2013, IRBI Indeks Risiko Bencana Indonesia Tahun 2013, Direktorat Pengurangan Risiko

Bencana Deputi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Sentul.
BBC Indonesia, 2016, Jumlah Bencana di Indonesia Mencapai Rekor Pada 2016. http://www.bbc.com/indonesia/indonesia-38456759, diakses 22 Februari 2017.

Elvian, A., 2007, Pancawarsa Membawa Perubahan Kota Pangkalpinang, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Pangkalpinang, Pangkalpinang.

Fakhruroji, W., 2016, Pemetaan Tingkat Kerawanan Banjir Kota Pangkalpinang Berbasi Sistem Informasi Geografis (SIG), Jurusan Teknik Sipil-Fakultas Teknik, Universitas Bangka Belitung, Bangka.
Hadisusanto, N., 2010, Aplikasi Hidrologi, Jogja Mediautama, Yogyakarta.

Kodoatie, R.J. dan Sjarief, R., 2008, Pengelolaan Sumber Dya Air Terpadu Edisi Dua, Andi, Yogyakarta.

Linsley, R.K., Franzini, J.B., dan Sasongko, D., 1985, Teknik Sumberdaya Air, Erlangga, Jakarta.

Suripin, 2004, Sistem Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan, Andi, Yogyakarta.

Triadmodjo,B.,2014, Hidrologi Terapan, Betta Offset Yogyakarta, Yogyakarta
Published
2017-06-14
How to Cite
Tresnanda, M., Sabri, F., & Manalu, D. (2017). KAJIAN KEANDALAN KULONG RETENSI KACANG PEDANG SEBAGAI PENGENDALI BANJIR KOTA PANGKALPINANG. FROPIL (Forum Profesional Teknik Sipil), 5(1), 10-24. https://doi.org/10.33019/fropil.v5i1.1370
Abstract viewed = 471 times
pdf (Bahasa Indonesia) downloaded = 510 times