ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS (ANDALALIN) KAWASAN KAMPUS UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG

  • Ormuz Firdaus

Abstract

Studi Andalalin merupakan studi yang meliputi kajian terhadap jaringan jalan yang terpengaruh oleh pengembangan kawasan. Perubahan tata guna lahan baik kateori maupun intensitasnya akan membangkitkan lalulintas, sehingga akan mempengaruhi terhadap lalu lintas sekitarnya. Salah satu pengembangan kawasan adalah kawasan Balunijuk yang semula merupakan wilayah sentra pertanian, sejak 2008 berubah fungsi menjadi kawasan Kampus terpadu Universitas Bangka Belitung (UBB). Jalan Balunijuk juga menjadi akses utama menuju Sekolah Polisi Negara (SPN) dan askses alternatif menuju kampus STAIN Syech Abdurrahman Siddiq. Adanya penambahan gedung baru, penambahan jumlah mahasiswa dan pegawai kampus, aktivitas perkuliahan dan penambahan sarana maupun prasana pendidikan lainnya dikawasan tersebut diperkirakan akan mengakibatkan peningkatan pergerakan arus lalu lintas yang akan menimbulkan permasalahan di antaranya terjadinya peningkatan volume lalu lintas yang mempengaruhi kinerja ruas jalan di kawasan ini, terutama jalan Balunijuk yang merupakan satu-satunya akses jalan menuju kawasan Kampus UBB. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi tarikan perjalanan yang terjadi akibat adanya Kampus Universitas Bangka Belitung, mengukur kinerja lalu lintas pada ruas jalan yang diperkirakan terpengaruh oleh adanya kampus Universitas Bangka Belitung dan memberikan solusi penanganan yang mungkin dilakukan untuk mengatasi persoalan lalu lintas yang terjadi di jalan sekitar kawasan kampus Universitas Bangka Belitung. Perhitungan volume kendaraan dan kecepatan kendaraan pada penelitian ini dilakukan dengan cara pengamatan secara langsung. Baik survei wawancara ke responden maupun survei lalu lintas yang dilakukan dengan mengamati di 3 (tiga) titik lokasi yaitu pos 1 di jalan Balunijuk dari ruas jalan utama, pos 2 jalan raya Balunijuk dari arah pemukiman penduduk, dan pos 3 di jalan masuk kawasan Kampus terpadu UBB

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2018-09-28
Abstract viewed = 943 times
pdf (Bahasa Indonesia) downloaded = 572 times

Most read articles by the same author(s)