Utilization Of Sungai Tanah Bawah Waters Through Environmentally Sound Polyculture Technology

Pemanfaatan Perairan Sungai Tanah Bawah Melalui Teknologi Budidaya Polikultur Berwawasan Lingkungan

  • Khoirul Muslih Jurusan Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Pertanian Perikanan dan Biologi, Universitas Bangka Belitung
  • Ahmad Fahrul Syarif Jurusan Budidaya Perairan, Fakultas Pertanian Perikanan dan Biologi, Universitas Bangka Belitung

Abstract

Desa Tanah Bawah memiliki potensi lahan dengan ketersediaan sumber air yang melimpah. Selain dapat dimanfaatkan untuk pemenuhan kebutuhan air baku konsumsi, mandi dan cuci, potensi lahan perairan dapat dioptimalkan untuk pengembangan budidaya perikanan. Budidaya polikultur diharapkan dapat memberdayakan masyarakat serta menjadikan Desa Tanah Bawah berpotensi menjadi desa mandiri pangan dari produksi padi sawah dan hasil perkebunan yang melimpah serta perikanan budidaya. Teknologi budidaya polikultur dinilai ramah lingkungan karena didesain untuk meminimalisir limbah buangan sisa pakan yang tidak termanfaatkan. Daya dukung lingkungan perairan bisa tetap dipertahankan. Selain itu secara hitungan ekonomi, pilihan teknologi budidaya polikultur dengan sistem KJA dinilai sangat menguntungkan karena hasil panen yang lebih tinggi dibandingkan dengan sistem monokultur. Hasil panen ikan yang berlipat dari dua komoditas yang dibudidayakan (ikan nila dan ikan mas), otomatis akan mendatangkan keuntungan yang berlipat juga walaupun dengan input biaya produksi yang sama, karena efisiensi dan pemanfaatan pakan yang optimal. Pelaksanaan IbM ini diharapkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat secara signifikan dan dapat berkelanjutan.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2018-08-15
How to Cite
Muslih, K., & Syarif, A. (2018). Utilization Of Sungai Tanah Bawah Waters Through Environmentally Sound Polyculture Technology. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Bangka Belitung, 3(2). https://doi.org/10.33019/jpu.v3i2.155
Abstract viewed = 570 times
pdf downloaded = 883 times