Dinamika Hukum Agraria dan Urbanisasi: Pengelolaan Hak Guna Ruang Bawah Tanah di Kota-Kota Besar Indonesia
Abstract
This study addresses the main legal issue concerning the management of underground space in major cities in Indonesia amid rapid urbanization. The current regulations, such as the Basic Agrarian Law, do not provide clear provisions regarding the right to use underground space, leading to legal uncertainty and potential conflicts of interest. The position of this research is to analyze existing regulations through a normative juridical approach and propose legal solutions that are more adaptive to the needs of urban modernization. This paper examines the limitations of current regulations and suggests the need for more comprehensive, specific legislation governing underground space rights. The main findings of this study reveal the inadequacy of the existing legal framework in accommodating the management of underground space fairly and sustainably, and the urgency for regulatory reforms that are more responsive to Indonesia’s urbanization developments.
Downloads
References
Atlanta, Nur Nafa Maulida, Bayu Dwi Anggono, dan Fendi Setyawan. “Pengelolaan Ruang Bawah Tanah Dalam Reformasi Hukum Pertanahan Di Indonesia.” Syntax Idea 4, no. 12 (2022): 1754–66. https://doi.org/10.46799/syntax-idea.v3i6.1227.
Aufia, Nudia, dan Andika Saputra. “Pembacaan Pola Tata Ruang Hunian Tradisional Melayu Bangka Berdasarkan Lagu Daerah Bangka ‘Yo Miak.’” NALARs 20, no. 2 (2 Juli 2021): 119. https://doi.org/10.24853/nalars.20.2.119-130.
Effendi, Alwaahab Agirda Nugraha, dan Akhmad Darajati Setiawan. “Legal Certainty on Land Ownership Rights Above Management Rights.” Ikatan Penulis Mahasiswa Hukum Indonesia Law Journal 3, no. 2 (31 Juli 2023): 194–205. https://doi.org/10.15294/ipmhi.v3i2.67824.
Erlina, Erlina. “Aspek Yuridis Atas Pendirian Bangunan Di Ruang Bawah Tanah.” Jurisprudentie : Jurusan Ilmu Hukum Fakultas Syariah dan Hukum 5, no. 1 (8 Juni 2018): 87. https://doi.org/10.24252/jurisprudentie.v5i2.5402.
Evelina, Diana Rahayu, dan Lita Sari Barus. “Perkembangan Pranata Pertanahan dalam Pengembangan Kota Baru Padang.” ETNOREFLIKA: Jurnal Sosial dan Budaya 12, no. 2 (29 Juni 2023): 315–34. https://doi.org/10.33772/etnoreflika.v12i2.1308.
Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran, Nia Kurniati, Yusuf Saepul Zamil, Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran, dan Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran. “Penggunaan Ruang Bawah Tanah Untuk Bangunan Gedung Ditinjau Dari Peraturan Perundang-Undangan Terkait Yang Berlaku.” Bina Hukum Lingkungan 3, no. 1 (30 Oktober 2018): 49–62. https://doi.org/10.24970/jbhl.v3n1.4.
Gusmayanti, Irma. “Pengaturan Penatagunaan Tanah Pasca Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 Tentang Cipta Kerja Menjadi Undang-Undang.” Jurnal Dialektika Hukum 5, no. 2 (31 Desember 2023). https://doi.org/10.36859/jdh.v5i2.1475.
Harahap, Fitri Ramdhani. “Dampak Urbanisasi Bagi Perkembangan Kota Di Indonesia.” Society 1, no. 1 (1 Juni 2013): 35–45. https://doi.org/10.33019/society.v1i1.40.
Hashami, Fauzi, dan Nynda Fatmawati Octariana. “Asas Pemisahan Horizontal Hak Atas Ruang Bawah Tanah.” E-Jurnal SPIRIT PRO PATRIA 9, no. 1 (16 Mei 2023): 59–71. https://doi.org/10.29138/spirit.v9i1.2232.
Hermawan, Sapto. “Pengaturan Ruang Bawah Tanah berdasarkan Prinsip Agraria Nasional.” . . Number 16, no. 1 (2021).
Ismail, Dian Ekawaty. Hukum tata ruang: rekontruksi menuju pemukiman Indonesia bebas kumuh. Cetakan pertama. Yogyakarta: UII Press, 2019.
Kristiyanto, Eko Noer. “Kedudukan Kearifan Lokal Dan Peranan Masyarakat Dalam Penataan Ruang Di Daerah.” Jurnal Rechts Vinding: Media Pembinaan Hukum Nasional 6, no. 2 (31 Agustus 2017): 151. https://doi.org/10.33331/rechtsvinding.v6i2.172.
Meilvidiri, Wayrohi, dan Sebestina Siman. “Masyarakat Adat Perkotaan Dan Migrasi: Masalah Dan Dampak.” Jurnal Pendidikan Ekonomi: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, Ilmu Ekonomi, dan Ilmu Sosial 17, no. 1 (2023): 112–18. https://doi.org/10.19184/jpe.v17i1.38705.
Nurbiyanto, Nurbiyanto. “Penilaian Ruang Bawah Tanah Dalam Rangka Peningkatan Penerimaan Daerah.” Indonesian Rich Journal 1, no. 1 (8 Desember 2020): 44–51. https://doi.org/10.31092/irj.v1i1.6.
Palupi, Cindy Aprilia. “Keistimewaan Tata Ruang Kota Yogyakarta Dalam Aspek Nilai Budaya Lokal.” Jurnal Ekonomi Bisnis dan Akuntansi 1, no. 2 (21 April 2021): 34–42. https://doi.org/10.55606/jebaku.v1i2.167.
Sahara, Anastasia Regita Rintan, dan Clarissa Aurelia Susanto. “Eksistensi Hukum Adat Dalam Mempertahankan Kearifan Lokal di Era Modern.” MOTEKAR: Jurnal Multidisiplin Teknologi dan Arsitektur 1, no. 2 (1 November 2023): 422–27. https://doi.org/10.57235/motekar.v1i2.1308.
Sakti, Trie. “Aspek Yuridis Dan Implikasi Hak Guna Ruang Atas Dan Bawah Tanah.” INA-Rxiv, 4 Maret 2020. https://doi.org/10.31227/osf.io/k83zg.
Siregar, Musa Anthony, dan Zulkamaein Koto. “Hukum Agraria Atas Keberadaan Bangunan Pada Ruang Atas Tanah.” Jurnal Nuansa Kenotariatan 1, no. 1 (1 Desember 2015): 11. https://doi.org/10.31479/jnk.v1i1.62.
Siregar, Taufik, Ikhsan Lubis, dan Anwar Sadat Harahap. “Dispute Resolutions in Vernacular Settlements: The Role of Local Wisdom inResolving Land Disputes in North Sumatra, Indonesia.” ISVS E-Journal, 10, no. 1 (2023): 166–73.
Suryanto. “Pemberian Hak Atas Ruang Bawah Tanah: Perspektif Hukum Agraria.” Law Proscientist 1, no. 2 (2023): 61–70.
Syah, Hidayat. “Urbanisasi dan Modernisasi (Studi Tentang Perubahan Sistem Nilai Budaya Masyarakat Urban di Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan).” Toleransi 5, no. 1 (2013). http://dx.doi.org/10.24014/trs.v5i1.66.
Copyright (c) 2024 Ikhsan Lubis, Taufik Siregar, Duma Indah Sari Lubis, Andi Hakim Lubis
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
All publications by Progresif : Jurnal Hukum [p-ISSN: 1978-4619, e-ISSN: 2655-2094] is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License