ANALISIS PERBANDINGAN HASIL PERHITUNGAN METODE CROSS DAN METODE KEKAKUAN PADA PORTAL EKUIVALEN
Abstract
Umar Suna, 2022. Analisis Perbandingan Hasil Perhitungan Metode Cross dan Metode Kekakuan Pada Portal Ekuivalen. Program Studi S1 Teknik Sipil, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I, Kasmat Saleh Nur, S.T.,M.T. dan Pembimbing II, Dr. Rahmani Kadarningsih, S.T.,M.T. Metode perhitungan dalam perencanaan struktur sebuah bangunan memiliki konsep yang sama. Sebagai engineer dalam merencanakan struktur bangunan dihadapkan pada permasalahan dalam menentukan metode yang akan digunakan, sehingga menghasilkan perhitungan struktur yang efektif, efisien, dan aman. Analisis perbandingan antara metode Cross dan metode kekakuan dilakukan agar dapat memberikan gambaran perbedaan hasil kedua metode pada struktur simetris dan tidak simetris. Penelitian ini dilakukan pada portal ekuivalen dengan 3 variasi bentang dengan beban yang digunakan adalah beban gravitasi. Analisis dilakukan menggunakan metode kekakuan dan metode Cross pada setiap portal. Hasil dari kedua metode pada masing-masing portal dilihat perbandingannya. Dalam hasil analisis yang dilakukan, pada portal ekuivalen yang simetris metode kekakuan hasilnya lebih besar dari metode Cross pada struktur eksterior dan metode Cross hasilnya lebih besar dari metode kekakuan pada struktur interior. pada portal ekuivalen yang tidak simetris perbandingannya hampir sama dengan portal ekuivalen yang simetris tetapi terdapat perbedaan pada kolom interior yaitu pada elemen CG dan GK dimana pada portal 2 momen metode Cross jauh lebih besar hingga 152,9% pada elemen CG dan 75,1% pada elemen GK dibanding metode kekakuan sedangkan pada portal 3 momen dari metode kekakuan jauh lebih besar hingga 332,76% pada elemen CG dan 247,79% pada elemen GK dibanding metode Cross.
Downloads
References
Deshariyanto, D., 2015. Perbandingan Gaya Dalam Metode Manual dan Program. Media Informasi Teknik Sipil UNIJA, 3(1), pp.39 - 44.
Fanella, D.A. & Rabbat, B.G., n.d. ACI 318-02 Building Code Requirements For Structural Concrete. Portland Cement Association.
Hibbeler, R.C., 2012. Structural Analysis. 8th ed. New Jersey: Pearson Prentice Hall.
Layang, S., 2014. Optimasi Kapasitas Momen Ultimit Balok Pada Potal Dua Dimensi. Jurnal Pendidikan Teknologi dan Keguruan Balanga, 2(1), pp.31 - 45.
Badan Standarisasi Nasional, 2019. SNI 2847:2019 Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung dan penjelasan. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.
Silaban, G., 2011. Sistem Rangka Batang Dua Dimensi. [Online] Available at: http://gratia-silaban.blogspot.com/2011/10/sistem-rangka-batang-2-dimensi-plane.html [Accessed 25 July 2021].
Suhendro, B., 2014. Analisis Struktur Metode Matriks. 2nd ed. Yogyakarta: Beta Offset.
Supartono, F.X. & Boen, T., 1980. Analisis Struktur Metode Matriks. 3rd ed. Jakarta: UI Press.
Wijaya, J. & Itang, F., 2013. Penggunaan Metode Cross Pada Balok Dengan Kekakuan Tidak Merata. Kajian Teknologi, 9(3), pp.167 - 178.
Copyright (c) 2022 Umar Suna, Kasmat Saleh Nur, Rahmani Kadarningsih
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.