PENERAPAN ECO DRAIN PADA SISTEM DRAINASE PERKOTAAN (STUDI KASUS KECAMATAN RANGKUI)
Abstract
Kejadian banjir terjadi secara berulang setiap tahunnya di Kecamatan Rangkui. Permasalahan banjir
tersebut perlu ditangani dengan upaya penanggulangan berupa penerapan eco drain pola peresapan yaitu
parit resapan dan lubang resapan biopori. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kapasitas drainase
eksisting, penempatan dan dimensi eco drain yang sesuai diterapkan, serta reduksi debit limpasan setelah
penerapan eco drain di Kecamatan Rangkui. Perencanaan parit resapan dan lubang resapan biopori
menggunakan Metode Sunjoto. Diperoleh kapasitas saluran drainase eksisting berdasarkan luas tampang
basah untuk saluran sekunder berkisar antara 0,244 m2 hingga 0,399 m2 , untuk saluran primer berkisar
antara 1,341 m2 hingga 3,204 m2 . Parit resapan dan lubang resapan biopori direncanakan untuk diterapkan
pada kawasan permukiman, direncanakan dalam skala persil dengan lebar parit resapan 0,6 m, kedalaman
berkisar antara 0,6 m hingga 1 m, serta panjang berkisar antara 20 m hingga 100 m. Lubang resapan biopori
direncanakan berdiameter 0,1 m dengan kedalaman 1m. Reduksi debit limpasan setelah penerapan parit
resapan ataupun lubang resapan biopori sebesar 53,547 m3/detik.
Downloads
References
Penerapan Ecodrain pada Sistem Drainase
Perkotaan (Studi Kasus: Perumahan Sawojajar
Kota Malang), Jurnal Teknik Pengairan, Volume 7,
Nomor 2 (Desember 2016), Halaman. 295 – 309,
Universitas Brawijaya, Malang.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, 2019,
Data Curah Hujan Harian Kota Pangkalpinang
tahun 2009 s.d Tahun 2018,
https://dataonline.bmkg.go.id/home, diakses Mei
2019.
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, 2019, Peta
Administrasi Topografi Tata Guna Lahan dan Jenis
Tanah Kota Pangkalpinang, Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah, Pangkalpinang.
SNI 8456:2017, Sumur dan Parit Resapan Air Hujan,
Badan Standarisasi Nasional, Jakarta.
Sunjoto, 2011, Teknik Drainase Pro Air, Diktat Kuliah,
Jurusan Teknik Sipil dan Lingkungan UGM,
Yogyakarta.
Suripin, 2004, Sistem Drainase Perkotaan yang
Berkelanjutan, Andi, Yogyakarta.
Ulya, A.U., Sutrisno, E., Wardhana, I.W, 2014,
Perencanaan Sistem Drainase Berwawasan
Lingkungan (Ekodrainase) di Kelurahan Sekaran
Kecamatan Gunungpati Kota Semarang, Jurnal
Teknik Lingkungan, Universitas Diponegoro,
Semarang.
Utami, Y.S., 2016, Sistem Drainase dengan Konsep
Lubang Resapan Biopori (LRB) di Kecamatan
Tamansari Kota Pangkalpinang, Tugas Akhir,
Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik, Universitas
Bangka Belitung, Bangka Belitung.
Proceedings of SNPPM FT UBB is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
