PENGARUH DERAJAT KEMIRINGAN ALAT DAN KETINGGIAN RIFFLE PADA PENINGKATAN KADAR SN SISA HASIL PENGOLAHAN (SHP) TIMAH MENGGUNAKAN SLUICE BOX SKALA LABORATORIUM

  • Alwan Halim
  • Guskarnali Guskarnali
  • Mardiah Mardiah

Abstract

PT Babel Utama Korpora mengolah Sisa Hasil Pengolahan yang memiliki konsentrat berkadar rendah sebesar 0,06 %. Penelitian ini bertujuan melakukan pencucian menggunakan alat sluice box untuk meningkatkan kadar Sn. Penelitian dilakukan di Laboratorium Pengolahan Bahan Galian di Universitas Bangka Belitung dan Laboratorium eksplorasi PT. Timah Tbk. Penelitian dilakukan sebanyak 9 kombinasi dengan menggunakan variabel derajat kemiringan alat sebesar 3º, 4º, dan 5º. Tinggi riffle sebesar 2,2 cm; 2,3 cm; dan 2,4 cm dengan variabel konstan debit air sebesar 0,63 L/detik dan berat total sampel sebesar 90 kg. Metode analisis yang digunakan adalah analisis GCA (Grain Counting Analysis), XRF Portable dan XRD serta dianalisis statistic data yang diperoleh menggunakan SPSS. Hasil pencucian menggunakan sluice box diperoleh nilai kadar Sn tertinggi dengan pengaturan variabel derajat kemiringan alat sebesar 4º dan tinggi riffle 2,2 cm. Berdasarkan nilai kadar Sn uji GCA (Grain Counting Analysis) dan XRF (X-Ray Fluorescence) Portable sebesar 1,02% dan 0,57%. Hasil recovery tertinggi ada pada sampel 4 yaitu sebesar 37,31 %, sedangkan nilai recovery terendah dari hasil pencucian sebesar 66,83%. 

Keywords: Sisa hasil pengolahan (SHP), sluice box, kadar, recovery

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Alwan Halim

Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Bangka Belitung

Guskarnali Guskarnali

Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Bangka Belitung

Mardiah Mardiah

Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Bangka Belitung

References

Arif, A.T. 2014. Pengolahan Bahan Galian (Mineral Dressing), Buku Ajar Jurusan Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya: Sumatera Selatan.
Drzymala, J. 2007. Mineral Processing: Foundation of Theory and Practice of The Minerallurgy: Wroclow.
Lubis, I.A. 212. Penambangan Timah Alluvial di Darat PT Timah (Persero) Tbk: Pangkalpinang.
Purnama, Y. 2016. Ekonomi hijau melalui teknologi solidifikasi tailing untuk mendukung infrastruktur hijau. Workshop Continuing Professional Development (CPD) Ahli Tekknik Penyehatan Lingkungan. Jakarta.
Silverstein, R.M. 2002. Penyelidikan spektrometrik senyawa organik edisi 4. Terjemahkan Hartomo. Erlangga: Jakarta.
Sudarwono. 2002. Genesa Endapan Timah Di Indonesia.PT Timah Tbk: Pangkalpinang.
Sukandarrumidi. 2007. Geologi Mineral Logam, Universitas Gajah Mada Press: Yogyakarta.
Sujitno, S. 2007. Sejarah Pertambangan Timah di Indonesia, Cempaka Publishing: Jakarta.
Setiabudi, A., Hardian, R., dan Muzakir, A. 2012. Karakterisasi Material Prinsip dan Aplikasinya dalam Penelitian Kimia, UPI Press: Bandung
Will’s, B.A. 2006. Will’s Mineral Processing Technology, Tim Napier Munn: Queensland.
Published
2023-12-27
Abstract viewed = 294 times
pdf downloaded = 76 times

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 > >>