ENKAPSULASI HORMON GnRH DAN ANTI DOPAMINE MELALUI PAKAN TERHADAP PENINGKATAN PEMATANGAN GONAD IKAN CEMPEDIK (Osteochilus spilurus)

Authors

  • ardiansyah kurniawan Universitas Bangka Belitung
  • Eka Nurcahyono Universitas Bangka Belitung
  • Ahmad Fahrul Syarif Universitas Bangka Belitung
  • Robin Robin Universitas Bangka Belitung
  • Verry Andre Fabiani Universitas Bangka Belitung

DOI:

https://doi.org/10.33019/joaa.v9i2.6313

Keywords:

Domestikasi, Maturasi, Belitung, Hormon

Abstract

Ikan Cempedik (Osteochilus spilurus) merupakan salah satu ikan konsumsi ekonomis penting bagi masyarakat Belitung Timur. Ketersediaannya untuk konsumsi dan perdagangan masih mengandalkan hasil tangkapan dari alam. Penangkapan alam secara terus menerus dapat berakibat terjadinya penurunan populasi Ikan Cempedik pada habibat alaminya, sehingga perlu adanya upaya mendomestikasi spesies ini menuju komoditas akuakultur. Ikan air tawar ini telah berhasil didomestikasikan pada level pertama dengan kemampuannya hidup dalam wadah terkontrol, pada penelitian ini diupayakan meningkatkan kematangan gonadnya melalui pakan yang mengandung hormon GnRH-Analog+Antidopamin. Penelitian ini terdiri dari 4 perlakuan yakni P1 (kontrol), P2 (0,005 ml/gram pakan), P3 (0,01 ml/gram pakan), dan P4 (0,015 ml/gram pakan). Hasil penelitian menunjukkan pemberian hormon GnRH-Analog dan Anti Dopamin melalui pakan memberikan pengaruh terhadap peningkatan nilai Gonado Somatic Index dan Hepato Somatic Index Ikan Cempedik. Perlakuan terbaik terdapat pada dosis 0,015 ml/gram yang menghasilkan TKG IV terbanyak, Gonado Somatic Index (GSI) sebesar 7,59%, Hepato Somatic Index (HSI) sebesar 0,17% dan fekunditas sebesar 1.390 butir.

References

Aziz, E. A., & Kalesaran, O. (2017). Pengaruh ovaprim, aromatase inhibitor, dan hipofisa terhadap kualitas telur ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus). e-Journal BUDIDAYA PERAIRAN, 5(1).
Fakhrurrozi, Y., Kurniawan, A., & Kurniawan, A. (2016). Pengembangan Potensi Ikan Cempedik Di Belitung Timur: Suatu Pendekatan Biologis Dan Etnobiologi. Scripta Biologica, 3(4).
Harker, K. (1992). Pembiakan Kap Dengan Menggunakan Ovaprim Di India. Warta Akualulture, 2(3).
IUCN, 2008. Osteochilus Spilurus. The IUCN Red List Of Threatened Species™ ISSN 2307-8235 (Online). Diakses dari www.iucn.org pada 20 Agustus 2023.
Kottelat, M. (2013). The Fishes Of The Inland Waters Of Southeast Asia: A Catalogue And Core Bibliography Of The Fishes Known To Occur In Freshwaters, Mangroves And Estuaries. Raffles Bulletin Of Zoology.
Kurniawan, A., & Triswiyana, I. (2019). Perception of the economics utilization and sustainability of Cempedik Fish (Osteochilus spilurus) in East Belitung Regency. ECSOFiM (Economic and Social of Fisheries and Marine Journal), 7(01), 109-119.
Kurniawan, A., & Triswiyana, I. (2019). Perception Of The Economics Utilization And Sustainability Of Cempedik Fish (Osteochilus Spilurus) In East Belitung Regency. Ecsofim (Economic And Social Of Fisheries And Marine Journal), 7(01), 109-119.
Kurniawan, A., & Triswiyana, I. (2021). Review perbedaan persepsi masyarakat pulau Belitung terhadap ikan cempedik (osteochilus spilurus). Jurnal Perikanan Pantura (JPP), 4(2), 67-77.
Kurniawan, A., Fakhrurrozi, Y., & Kurniawan, A. (2016). Studi Etnozoologi Ikan Cempedik Di Sungai Lenggang, Gantung, Kabupaten Belitung Timur. Akuatik: Jurnal Sumberdaya Perairan, 10(1), 6-12.
Kurniawan, A., Hariati, A. M., Darmawan, A., & Wiadnya, D. G. R. (2020, May). Morphometric Comparison Of Osteochilus Spilurus (Bleeker 1851) From Bangka And Belitung Island, Indonesia. In IOP Conference Series: Earth And Environmental Science (Vol. 493, No. 1, P. 012024). IOP Publishing.
Kurniawan, A., Kurniawan, A., & Fakhrurrozi, Y. (2019). Pengembangan potensi ikan cempedik (Osteochilus spilurus) di Belitung Timur: kajian konsumsi, penanganan dan nutrisi. Acta Aquatica: Aquatic Sciences Journal, 6(1), 32-36.
Kurniawan, A., Kurniawan, A., Fakhrurrozi, Y., Widyanthi, F., ... & Arezki, T. (2020). Pengetahuan Lokal Ikan Cempedik (Osteochilus Spilurus) Di Kecamatan Membalong, Belitung. Journal Of Aquatropica Asia, 5(1).
Kurniawan, A., Pi, S., Kurniawan, A., Pi, S., & Fakhrurrozi, Y. (2018). Monograf Cempedik: Entitas Ikan Pulau Belitung. Samudra Biru. Yogyakarta.
Muchlisin, Z. A., Arfandi, G., Adlim, M., Fadli, N., & Sugianto, S. (2014). Induced spawning of seurukan fish, Osteochilus vittatus (Pisces: Cyprinidae) using ovaprim, oxytocin and chicken pituitary gland extracts. Aquaculture, Aquarium, Conservation & Legislation, 7(5), 412-418.
Nikolsky G. V. 1963. The Ecology Of Fishes. Academic Press. New York.325h.
Nuraini, N., Tanjung, A., Warningsih, T., & Muchlisin, Z. A. (2017). Induced spawning of siban fish Cyclocheilichthys apogon using Ovaprim. F1000Research, 6, 1855.
Pamungkas, W. (2012). Aktivitas osmoregulasi, respons pertumbuhan, dan energetic cost pada ikan yang dipelihara dalam lingkungan bersalinitas. Media Akuakultur, 7(1), 44-51.
Ridhanie, A. A., Iqbal, R. A., & Kurniawan, A. (2024). Profil Tingkat Kematangan Gonad Ikan Cempedik (Osteochilus spilurus) Dengan Pemberian Pakan Jentik Nyamuk. Jurnal Biogenerasi, 10(1), 413-416.
Rijal, M. A., Susanto, S., & Izzah, I. M. (2023). Respon Reproduksi dan Pertumbuhan Ikan Nilem (Osteochilus vittatus) yang Diberikan Pakan Suplementasi Tepung Spirulina (Spirulina platensis). Sainteks, 20(1), 39-47.
Rizkika, N., Fakhrurrozi, Y., Kurniawan, A., Dan Kurniawan, A. 2019. Kematangan Gonad Ikan Cempedik (Osteochilus Spilurus, Bleeker 1851) Pada Musim Penghujan Di Sungai Lenggang, Belitung Timur. Jurnal Sains Dasar, 8(1), 20- 24.
Sadekarpawar, S., & Parikh, P. (2013). Gonadosomatic And Hepatosomatic Indices Of Freshwater Fish Oreochromis Mossambicus In Response To A Plant Nutrient. World Journal Of Zoology, 8(1), 110-118.
Sukendi. 1995. Perubahan Histologi Gonad Ikan Lele Dumbo (Clarias Gariepinus Burcheel) Akibat Kombinasi Penyuntikan Ovaprim Dan Prostaglandi F2 Α. Lembaga Penelitian Universitas Riau.
Sulistiono, S., & Soenanthi, K. D. (2009). Reproductive Aspect Of Long Tonguesole, Cynoglossus Lingua HB 1822 In Ujung Pangkah Waters, East Java. Jurnal Iktiologi Indonesia, 9(2), 175-185.
Syarif, A. F., Putri, D. F. A., & Robin, R. (2021). Induksi maturasi ikan seluang (Rasbora einthovenii) betina menggunakan hormon gnrh analog+ anti dopamin melalui pakan. Sains Akuakultur Tropis: Indonesian Journal of Tropical Aquaculture, 5(1), 22-33.
Tarigan, A., Bakti, D., & Desrita, D. (2017). Tangkapan dan tingkat kematangan gonad Ikan selar kuning (Selariodes leptolepis) di Perairan Selat Malaka. Acta Aquatica: Aquatic Sciences Journal, 4(2), 44-52.
Yasin, M. N., Gunawan, I., & Gultom, E. N. (2022). Analisis Tingkat Kematangan Gonad Ikan Gabus (Channa striata) yang Dipacu dengan Penyuntikan Gonadotropin Releasing Hormon dan Anti Dopamine (GnRH-a) Dosis Berbeda. Jurnal Ilmu Hewani Tropika (Journal Of Tropical Animal Science), 11(1), 6-10.
Yuliani, W. (2009). Kebiasaan Makanan Ikan Tilan (Mastacembellls Erytltrotaenia, Bleeker 1850) Di Sungai Musi Sumatera Selatan.
Yuniarti, T., Susilowati, T., Basuki, F., Hastuti, S., Nugroho, R. A., & Marfuah, A. (2021). Perkembangan gonad ikan nilem (Osteochilus hasselti) dengan penyuntikan estradiol 17â dosis berbeda.
Zadmajid, V., Mirzaee, R., Hoseinpour, H., Vahedi, N., & Butts, I. A. E. (2017). Hormonal induction of ovulation using Ovaprim™ [(D-Arg6, Pro9NEt)-sGnRH+ domperidone] and its impact on embryonic development of wild-caught Longspine scraper, Capoeta trutta (Heckel, 1843). Animal Reproduction Science, 187, 79-90.
Zuliani Z, Z. A. Muchlisin Dan N Nurfadillah. 2016. Kebiasaan Makanan Dan Hubungan Panjang Berat Ikan Julung -Julung (Dermogenys Sp.) Di Sungai Alur Hitam Kecamatan Bendahara Kabupaten Aceh Tamiang. Ilmiah Mahasiswa Kelautan Dan Perikanan Unsyiah. 1(1):12-2

Downloads

Published

09.04.2025