PENGARUH DIGGING TIME ALAT GALI MUAT TERHADAP FRAGMENTASI HASIL PELEDAKAN BATUBARA

  • Alex Lisendrik Nadapdap
  • Guskarnali Guskarnali
  • Haslen Oktarianty

Abstract

Fragmentasi hasil peledakan merupakan hal yang penting untuk diperhatikan dikarenakan dampak ukuran yang heterogen dan memiliki ukuran yang besar akan mempengaruhi digging time dari alat gali muat yang digunakan. Powder factor yang digunakan pada proses peledakan selama penelitian dengan rata-rata tujuh kali peledakan sebesar 0,24 kg/BCM. Hasil peledakan dengan powder factor tersebut dihitung distrbusi aktual fragmentasinya dengan menggunakan software split dekstop 2.0 serta dihitung waktu penggalian alat gali muat Liebher R9400 . Persentase ukuran yang lebih dari 100 cm sebesar 21,4% . Fragmentasi ini mempengaruhi digging time alat gali muat dibuktikan dengan hasil regeresi linear,korelasi y = 0.1859x + 5.0826 dengan korelasi r² = 0,85. Semakin besar persentase fragmentasi >100 cm maka semakin tinggi juga digging time yang dihasilkan. Hal ini menunjukan bahwa fragmentasi berpengaruh besar terhadap digging time Excavator Liebher R9400. Geometri usulan untuk mencapai fragmentasi ukuran >100 cm kurang dari 15% yaitu burden 6,3 m, spasi 7,56 m, powder factor 0,37 kg/BCM, dengan kedalaman lubang 9,45 m, dengan geometri usulan ini diperoleh boulder hanya sebesar 13%.

Keywords: Fragmentasi, powder factor, digging time.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Alex Lisendrik Nadapdap
Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Bangka Belitung

Kampus Terpadu UBB, Balunijuk, Kabupaten Bangka,Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, 3317

Guskarnali Guskarnali
Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Bangka Belitung

Kampus Terpadu UBB, Balunijuk, Kabupaten Bangka,Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, 3317

Haslen Oktarianty
Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Bangka Belitung

Kampus Terpadu UBB, Balunijuk, Kabupaten Bangka,Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, 3317

References

Ash, R.L., 1963. The Mechanics Of Rock Breakage. Nevada: Pit and Quarry Magazine
Aziz, G., 2017. Kajian Teknis Peledakan Dalam Kontrol Fragmentasi dan Vibrasi. Universitas Islam Bandung.
Bhandari, S., 1997. Engineering Rock Blasting Operations. Rotterdam: AA Balkema.
Farmer, A., 1976, Mekanika Tanah dan Batuan. American Geological Institute.
Gokhale, B.V., 2009. Rotary drilling and blasting in large surface mines. CRC Press/Balkema: Leiden (Netherland)
Irwan, 1987. Pengetahuan Dasar Bahan Peledak. Direktorat Jendral Pertambangan Umum, Pusat Pengembangan Teknologi Mineral.
Kartodharmo, M., 1989. Teknik Peledakan. Laboratorium Geoteknik Pusat Antar Universitas-Ilmu Rekayasa.ITB:Bandung.
Riyadi, O., 2016. Kajian Teknis Fragmentasi Hasil Peledakan Lapisan Tanah Penutup Terhadap Produktivitas Excavator. Universitas Sriwijaya.
Singgih, S., 2006. Teknik Peledakan. Universitas Pembangunan Nasional “Veteran”. Yogyakarta.
Hustrulid, W., 1999. “Blasting Principles For Open Pit Mining”, General Design Concepts, Rotterdam.
Published
2021-01-25
Abstract viewed = 1084 times
pdf downloaded = 893 times

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3 > >>